Klasifikasi Desa Berdasarkan Potensi Wilayah
Pola Keruangan Desa
= – = – =
Kita sering mendapati ada desa yang begitu maju dan berkembang pesat. Beraneka sarana-prasaran penunjang kehidupan layaknya di perkotaan terdapat di desa itu. Jalan yang beraspal baik dan halus, pasar yang aktif setiap hari, kantor atau tempat-tempat usaha yang banyak. Penduduk dengan tingkat pendidikan dan pendapatan yang tergolong tinggi juga banyak dijumpai di desa seperti ini.
Di satu kesempatan lain kita juga sering mendapati ada desa yang memiliki kondisi yang berkebalikan dengan desa di atas. Desa tersebut tidak pernah berkembang, gerak pembangunan tidak terlihat di desa tersebut. Sarana-sarana penunjang kehidupan cenderung sederhana atau bahkan tidak ada.
Kenapa ada desa yang berbeda-beda tingkat kemajuan yang dialaminya? Tentu ini tidak lepas dari potensi yang dimiliki oleh desa tersebut yang menjadi modal besar dalam meningkatkan kemajuah desa.
Baca Juga : Klasifikasi Desa Menurut Kepadatan Penduduk, Luas Lahan, Potensi Dominan dan Mata Pencaharian Dominan, Klasifikasi Desa Berdasarkan Tingkat Perkembangan Desa.
Potensi desa adalah sumber daya yang dimiliki desa yang dapat digunakan dan dikembangkan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Potensi yang dimiliki oleh suatu wilayah akan memengaruhi perkembangan wilayah tersebut.
Berdasarkan potensi wilayahnya, perdesaan digolongkan menjadi 3, yaitu :
1. Wilayah Desa Berpotensi Tinggi
Suatu desa berpotensi tinggi memilliki kemampuan yang besar untuk berkembang di segala sektor pembanguannya. Desa dengan potensi tinggi ini memiliki ciri sebagai berikut, yaitu :
-
- terdapat di daerah lahan pertanian yang subur, lahan pertanian yang subur akan memberikan potensi panen hasil pertanian yang tinggi jika diolah dengan baik oleh penduduk.
- memiliki irigasi teknis yang baik, sebagai penunjang peningkatan hasil pertanian maka daerah desa yang memiliki irigasi teknis cenderung memiliki potensi tinggi untuk berkembang dengan pesat
- memiliki topografi yang rata/datar, wilayah desa yang berada di daerah datar cenderung memiliki tingkat aksesbilitas yang tinggi karena pengembangan jalur tranportasi yang mudah dibangun. Selain itu topografi datar dapat memperkecil laju erosi yang disebabkan oleh air.
2. Wilayah Desa Berpotensi Sedang
Suatu desa berpotensi sedang memilliki kemampuan yang juga cukup untuk berkembang di beberapa sektor pembanguannya. Desa dengan potensi sedang ini memiliki ciri sebagai berikut, yaitu :
-
- Terdapat di lahan pertanian agak subur. Dengan penggarapan lahan secara baik, lahan pertanian yang memiliki kesuburan sedang masih dapat dikembangkan potensi untuk meningkatkan hasil panen.
- Memiliki irigasi sebagai teknis (semiteknis). Jika lahan pertanian yang agak subur ini mendapat pasokan air dari irigasi teknis maka hasil panen dapat lebih baik.
- Topografi tidak rata. Kemiringan lereng yang mulai besar atau permukaan bumi yang bergelombang maka kemungkinan erosi tanah yang menghilangkan tanah bagian atas yang subur.
3. Wilayah Desa Berpotensi Rendah
Suatu desa berpotensi rendah memilliki kemampuan yang rendah untuk berkembang di banyak sektor pembangunannya. Desa dengan potensi rendah ini memiliki ciri sebagai berikut, yaitu :
-
- Terdapat di daerah dengan lahan pertanian yang tidak subur. Desa dengan lahan pertanian yang subur tentu saja memiliki potensi yang rendah untuk meningkatkan kemajuan/perkembangan desanya.
- Topografi kasar yang berupa perbukitan. Daerah perbukitan yang memiliki banyak bukit akan menghambat kegiatan pembangunan. Hal ini tentu saja dipengaruhi oleh aksebilitas wilayah desa itu sendiri dalam hubungan telekomunikasi dan transportasi dengan wilayah lain.
- Sumber air tergantung dari air hujan. Kegiatan pertanian yang mengandalkan sumber air dari tadah hujan pada musim penghujan tentu memiliki frekuensi panen yang sedikit dalam setahun. Hal ini tentu saja dipengaruhi oleh adanya masa kemarau dengan curah hujan rendah akan membuat petani tidak dapat menanami lahan karena pasokan airnya sedikit atau bahkan tidak ada.
= – = – =
Untuk memahami artikel di atas dalam bentuk presentasi video dapat anda klik icon menuju link Youtube berikut ini.
= – = – =
Terimakasih atas kunjungannya.
Mohon kritik dan sarannya
Selamat belajar. Semoga bermanfaat.