Konsep Nilai Guna


Manfaat Fenomena Geosfer Bagi Makhluk Hidup

Oleh : Andi Hidayat

= – = – =

Permukaan bumi memiliki bentuk-bentuk yang bervariasi dimulai dari bentuk umum seperti daratan dan perairan. Bentuk muka bumi di daratan yang bisa kita lihat dalam kehidupan kita sehari-hari misalnya daerah dataran rendah, daerah berombak, daerah bergelombang, daerah perbukitan hingga daerah pegunungan. Permukaan bumi dengan bentuk-bentuk di atas tersebar di seluruh permukaan bumi dan dapat dijadikan sebagai tempat tinggal manusia secara permanen, kecuali di daerah kutub utara dan kutub selatan.

Apakah permukaan bumi dan seisinya ini hanya sekedar sebagai tempat tinggal makhluk hidup? Tentu saja tidak. Permukaan bumi yang begitu bervariasi ini mempunyai banyak manfaat bagi makhluk hidup dalam mempertahankan kelangsungan hidupnya. Bagaimana pemanfaatan permukaan bumi ini dalam ilmu Geografi berkaitan erat dengan konsep Nilai Guna.

Konsep Nilai Guna adalah konsep geografi yang berkaitan dengan manfaat yang diberikan oleh fenomena geosfer di suatu wilayah di permukaan bumi pada makhluk hidup, tidak akan sama pada semua orang. Suatu wilayah di permukaan bumi memiliki potensi yang tidak hanya dimanfaatkan oleh manusia untuk bertahan hidup namun juga potensi yang dapat diusahakan untuk perkembangan suatu wilayah.

Baca juga : Konsep-konsep Essensial GeografiKonsep LokasiKonsep JarakKonsep KeterjangkauanKonsep MorfologiKonsep PolaKonsep AglomerasiKonsep Nilai GunaKonsep Diferensiasi AreaKonsep Keterkaitan Keruangan (Asosiasi) dan Konsep Interaksi Interdependensi.

Suatu wilayah dapat berkembang dengan pesat salah satunya adalah dengan memanfaatkan potensi yang ada di wilayahnya baik potensi alam maupun potensi manusia. Ada banyak wilayah yang berkembang pesat dengan memanfaatkan potensi alam yang berlimpah sehingga wilayah mereka menjadi wilayah yang maju, kaya dan berkecukupan. Tetapi ada pula wilayah yang tidak memiliki potensi alam yang melimpah namun dapat menjadi wilayah yang maju dengan memanfaatkan potensi sumber daya manusia penduduknya.

Pengembangan potensi suatu wilayah di permukaan bumi memberikan manfaat yang tidak sama pada setiap manusia. Masing-masing akan mendapatkan porsi manfaat sesuai keberadaan dan tujuan mereka di tempat itu. Berikut ini beberapa contoh yang berkaitan dengan konsep Nilai Guna :

1. Nilai guna pada lingkup lithosfer

Salah satu aktivitas alam yang terjadi pada lapisan lithoser di permukaan bumi adalah gunung berapi. Wilayah Indonesia merupakan negara yang banyak memiliki gunung berapi. Ada sekitar129 gunung berapi di Indonesia dengan 70 di antaranya berstatus aktif. Keberadaan gunung berapi di Indonesia memberikan manfaat yang berbeda-beda bagi manusia baik bagi penduduk di sekitarnya maupun penduduk dari daerah lain.
Beberapa bentuk manfaat gunung api tersebut bagi manusia misalnya adalah :

    • Bagi wisatawan merupakan tempat tujuan wisata untuk refreshing menikmati pemandangan alam dan suasana alam yang sejuk dan nyaman
    • Bagi para pendaki gunung merupakan lokasi yang menantang untuk ditaklukkan.
    • Bagi penyedia jasa travel dan guide dimanfaatkan sebagai bahan promosi perjalanan wisata
    • Bagi pedagang merupakan tempat menjajakan souvenir, produk hasil bumi maupun hasil olahan masyarakat setempat
    • Bagi petani sebagai tempat mengembangkan kegiatan pertanian yang menguntungkan karena kesuburan tanahnya
    • Bagai vulkanolog sebagai lokasi pengamatan aktivitas dan perilaku gunung api untuk perencanaan mitigasi bencana
    • Bagi civitas akademika sebagai lokasi untuk studi sesuai dengan bidang ilmunya, misalnya dalam ilmu geografi sebagai tempat studi para mahasiswa untuk mempelajari bentuk-bentuk lahan volkanik
    • Bagi penambang pasir sebagai tempat yang menjanjikan banyak material yang bisa dijual untuk bahan bangunan.

2. Nilai guna pada lingkup atmosfer

Lapisan troposfer yang merupakan lapisan terbawah dari atmosfer. Pada lapisan ini terdapat berbagai aktivitas iklim dan cuaca yang mendukung kehidupan. Salah satu unsur iklim yang memberikan manfaat bagi makhluk hidup misalnya adalah hujan.
Hujan yang jatuh membasahi bumi banyak memberikan manfaat kepada makhluk hidup. Manfaat hujan yang dirasakan oleh manusiapun akan berbeda-beda pada setiap orang, misalnya :

    • Bagi para petani terutama petani ladang dan tegalan, curah hujan memberikan manfaat pada kegiatan pertanian mereka. Keberhasilan kegiatan bercocok tanam yang dilakukan para petani ladang dan tegalan tersebut akan ditentukan oleh seberapa banyak curah hujan yang turun mengairi ladang dan tegalan mereka.
    • Bagi pekerja di bidang pembangunan sarana prasarana fisik hujan yang turun dapat membuat mereka menghentikan pekerjaan menunggu hujan reda sehingga selama hujan masih terjadi dapat digunakan untuk beristirahat
    • Bagi para pekerja kantoran dan pelajar hujan yang turun memberikan nilai manfaat yang rendah bagi mereka karena menghambat aktivitas mereka.
    • Bagi sebagian orang pada saat musim penghujan datang akan memberikan peluang pekerjaan bagi mereka misalnya ojek payung, taksi sangat dibutuhkan orang-orang yang mobilitasnya tinggi.
    • Pedagang perlengkapan atau peralatan hujan akan bertambah penghasilannya dari pembeli yang misalnya membutuhkan jas hujan, begitu pula dengan penjual makan hangat menjadi lebih laku dagangannya pada musim hujan karena pada waktu hujan biasanya makanan-makanan hangat akan banyak dicari oleh pembeli.
    • Bagi orang yang bekerja di stasiun klimatologi, besar curah hujan dapat dijadikan sebagai data dasar untuk memberikan masukan kegiatan mitigasi bencana.

3. Nilai guna pada lingkup hidrosfer

Perairan pada lingkup kajian hidrosfer antara lain perairan darat dan perairan laut. Perairan daratan maupun lautan memberikan manfaat yang berbeda-beda bagi manusia baik secara langsung maupun tidak langsung. Sebagai contoh bentuk perairan di darat yang memberikan manfaat berbeda bagi manusia adalah sungai, misalnya :

    • Bagi penduduk pedalaman yang tidak ada akses melalui darat, sungai merupakan prasarana transportasi yang vital bagi mereka.
    • Bagi nelayan di sungai-sungai besar, kegiatan budidaya ikan dapat mereka lakukan untuk memenuhi kebutuhan hidup misalnya dengan menangkap secara langsung (memancing, menjaring) maupun budidaya seperti karamba.
    • Bagi wisatawan sungai dapat menjadi lokasi wisata yang mengasyikan untuk melepas penat.
    • Bagi olahragawan air, sungai dapat dijadikan sebagai sarana untuk meningkatkan kemampuan dan ketrampilan fisik yang sesuai dengan cabang olahraga mereka (renang, arung jeram, polo air dll)
    • Bagi petani aliran sungai diperlukan untuk kegiatan pertanian di lahan pertanian yang mereka garap.
    • Bagi penduduk yang tinggal di tepian sungai, air sungai digunakan sebagi sarana pemenuhan kebutuhan sehari atau sebagai MCK.

4. Nilai guna pada lingkup biosfer

Lingkup pembahasan biosfer adalah persebaran flora dan fauna beserta pemanfaatan dan pelestariannya. Beraneka ragam jenis flora dan fauna tersebar di seluruh permukaan bumi. Indonesia yang terletak di wilayah tropis memiliki kekayaan hayati yang banyak jenisnya. Salah satu kekayaan hayati di Indonesia adalah hutan tropis. Hutan tropis merupakan salah satu ekosistem bioma besar di dunia yang terdapat di daerah-daerah sekitar garis katulistiwa. Bioma hutan tropis merupakan bioma dengan kekayaan hayati yang beraneka macam. Hutan juga memberikan beraneka manfaat yang berbeda-beda kepada manusia, antara lain :

    • Bagi beberapa suku pedalaman, hutan merupakan tempat tinggal, tempat melakukan kegiatan sosial dan tempat mereka mencari kebutuhan hidup dengan memanfaatkan hasil-hasil hutan yang tersedia.
    • Bagi penduduk yang tinggal di sekitar hutan, hutan merupakan sumber mata pencaharian mereka. hasil hutan seperti bahan makanan maupun kayu, rotan, getah pohon (damar) dapat dijadikan sarana pemenuhan kebutuhan dengan diperjualbelikan
    • Bagi para peneliti, pegiat dan pelaku pendidikan, hutan menjadi tempat mereka untuk belajar dan melakukan penelitian sehingga banyak pengetahuan baru yang bisa di dapat dari hutan.
    • Bagi aktivis penyelamat lingkungan, hutan adalah asset berharga yang menunjang kelangsungan ekosistem dan kehidupan makhluk hidup sehingga mereka akan selalu memperjuangan pelestarian makhluk hidup (flora dan fauna)
    • Bagi wisatawan, hutan musim tropik menjadi kawasan pepohonan rindang yan memberikan keindahan dan kesejukan dapat menjadi hiburan yang luar biasa bagi mereka.

5. Nilai guna pada lingkup antroposfer

Kependudukan merupakan salah satu bidang kajian lapisan antroposfer. Dalam peristiwa kependudukan, data penduduk merupakan data yang bersifat dinamis dan selalu berubah dari waktu ke waktu. Fenomena kependudukan seperti jumlah penduduk yang banyak memberikan manfaat yang berbeda-beda kepada setiap manusia, misalnya :

    • Bagi penjual bahan-bahan kebutuhan pokok, jumlah penduduk yang banyak merupakan jaminan bahwa jualannya akan laku
    • Bagi penjualan produk-produk industri, jumlah penduduk yang besar merupakan pasar potensial untuk memasarkan hasil produksi
    • Bagi perusahaan yang berorientasi kepada tenaga kerja, banyaknya jumlah penduduk dapat membuat mereka merekrut tenaga kerja agar kegiatan pabrik tetap dapat bekerja dan berproduksi misalnya pabrik konveksi/pakaian jadi.
    • Bagi pemerintah suatu negara, jumlah penduduk dapat mempecepat proses pembangunan di berbagai bidang seperti ekonomi,

= – = – =

Untuk memahami artikel di atas dalam bentuk presentasi video dapat anda klik icon menuju link Youtube berikut ini.

Sumber Tulisan

  1. Daldjoeni, N. 1982. Pengantar Geografi. Bandung : Alumni
  2. Hermawan, Iwan. 2009. Geografi Sebuah Pengantar. Bandung : Private Publishing
  3. Sumaatmadja, Nursid. 1988. Studi Geografi Suatu Pendekatan dan Analisa Keruangan. Bandung : Alumni
  4. Sya, Ahman. 2011. Pengantar Geografi. Bandung : LPPM Bina Sarana Informatika
  5. Suharyono dan Moch. Amien. 2013. Pengantar Filsafat Geografi : Yogyakarta : Ombak
  6. Yunus, H.S. 2008. Konsep Dan Pendekatan Geografi : Memaknai Hakekat Keilmuannya. Disampaikan dalam sarasehan Forum Pimpinan Pendidikan Tinggi Geografi Indonesia. Yogyakarta : Fakultas Geografi Universitas Gajah Mada

= – = – =

Terimakasih atas kunjungannya.

Mohon kritik dan sarannya

Selamat belajar. Semoga bermanfaat.

2 thoughts on “Konsep Nilai Guna

Komentar ditutup.