Penampang Lapisan Tanah Secara Vertikal
Pedosfer
= – = – =
Horizon tanah atau penampang tanah adalah bidang tegak dari suatu sisi pedon yang mencirikan suatu lapisan-lapisan tanah, atau sering juga disebut profil tanah. Pedon adalah suatu lajur tubuh tanah mulai dari permukaan lahan sampai batas terbawah (bahan induk tanah). Pedon merupakan volume terkecil yang dapat disebut tanah dan mempunyai ukuran tiga dimensi. Luas pedon berkisar antara 1-10 m2. Kumpulan dari pedon-pedon disebut polipedon. Luas polipedon minimum 2 m2, sedangkan luas maksimumnya tidak terbatas.
Setiap horizon tanah memperlihatkan perbedaan, baik menurut komposisi kimia maupun fisiknya. Kebanyakan horizon dapat dibedakan dari dasar warnanya. Perbedaan horizon tanah terbentuk karena dua faktor yaitu pengendapan yang berulang-ulang oleh genangan air atau pencucian tanah (leached) dan karena proses pembentukan tanah. Proses pembentukan horizon-horizon tersebut akan menghasilkan benda alam baru yang disebut tanah. Adapun yang dimaksud solum adalah kedalaman efektif tanah yang masih dapat dijangkau oleh akar tanaman.
Untuk keperluan analisis tanah seperti penelaahan tingkat kesuburan, kelembapan, porositas, dan kandungan mineral unsur hara, kita memerlukan gambaran yang jelas mengenai kondisi fisika dan kimia lapisan-lapisan tanah. Gambaran tersebut dapat diperoleh melalui cara membuat penampang atau profil tanah yang merupakan irisan melintang dari tubuh tanah yang memperlihatkan lapisan atau horizon-horizon tanah.
Profil dibuat dengan cara menggali tanah yang ukurannya sekitar satu meter persegi sampai kedalaman tertentu, sesuai dengan ketebalan tanah dan tingkat kebutuhan analisisnya .
Horizon-horizon yang menyusun profil tanah dari atas ke bawah adalah secara umum dibagi dalam lima (5) horizon yaitu O, A, B, C, dan D atau R (bed rock). Horizon yang menyusun solum tanah hanya terdiri atas horizon A dan B. Adapun bagian dan ciri-ciri dari setiap horizon tanah tersebut adalah sebagai berikut :
1. Horizon O.
Horizon O atau sering disebut juga dengan horizon lapisan organik merupakan lapisan dengan ketebalan hanya beberapa centimeter saja dari permukaan. Lapisan organik ini sangat kaya akan humus penyubur tanah. Ciri khas horizon O adalah warnanya yang gelap (coklat sampai kehitam-hitaman) dan terdiri atas sisa-sisa mahluk hidup, seperti ranting-ranting dan daun yang telah membusuk.
2. Horizon A.
Horizon A merupakan lapisan tanah bagian atas (top soil) dengan rata-rata ketebalan antara 20–35 cm. Horizon A masih relatif subur jika dibandingkan dengan lapisan-lapisan lain di bawahnya. Horizon A sering dinamakan pula zone eluviasi yaitu wilayah pencucian partikel-partikel tanah oleh air hujan, terutama partikel debu dan liat yang butirannya sangat halus.
3. Horizon B
Horizon B sering disebut subsoil. Merupakan zone iluviasi yaitu tempat pengendapan partikel tanah yang mengalami pencucian dan terlarut dalam air dari horizon A. Lapisan subsoil ditandai dengan warnanya yang lebih terang, karena bahanbahan organiknya sangat kurang bahkan tidak ada. Oleh karena itu, subsoil merupakan lapisan tanah dangan tingkat kesuburan rendah.
4. Horizon C.
Horizon C dinamakan pula zone regolit yaitu lapisan batuan dasar yang mulai mengalami penghancuran dan pelapukan. Pada lapisan ini batuan masih berbentuk layaknya batu tetapi sudah lunak tidak sekeras batuan induknya karena faktor pelapukan.
5. Horizon D.
Horizon D merupakan lapisan batuan dasar yang masih pejal dan utuh karena belum mengalami proses pelapukan. Horizon D sering juga disebut dengan horizon R atau Rock/Bedrock.
.
Penampang profil/horizon tanah dalam dunia nyata adalah seperti yang terlihat pada gambar di bawah ini :
Sumber Tulisan
- Arsyad, Sitanala. 2008. Penyelamatan Tanah, Air dan Lingkungan. Bogor : Yayasan Obor Indonesia dan Crespent Press.
- Banowati, Eva dan Sriyanto. 2013. Geografi Pertanian. Yogyakarta : Ombak
- Putuhuru, Ferad. 2015. Geologi Ilmu Tanah dan Sumber Daya Lahan. Yogyakarta : Ombak
- Sutanto, Rahman. 2005. Dasar-dasar Ilmu Tanah. Yogyakarta : Kanisius
= – = – =
Terimakasih atas kunjungannya.
Mohon kritik dan sarannya
Selamat belajar. Semoga bermanfaat.