Potensi Fisik dan Sosial Indonesia
Potensi Indonesia Sebagai Poros Maritim
= – = – =
Indonesia termasuk negara dengan kategori memiliki luas wilayah yang besar. Wilayah ini meliputi wilayah perairan dan daratan. Wilayah perairan Indonesia lebih luas dibandingkan wilayah daratannya dengan perbandingan 70 : 30. Wilayah perairan Indonesia diketahui memiliki luas sebesar 5.793.250 km2 sedangkan wilayah daratan memiliki luas sebesar 1.913.578 km2.
Dengan luas wilayah sebagaimana telah disampaikan di atas, Indonesia memiliki potensi-potensi yang tinggi di berbagai bidang yang dapat mendukung Indonesia untuk menjadi poros maritim di wilayah Asia bahkan di dunia. Beberapa potensi tersebut dikelompokkan menjadi 2 macam yaitu potensi fisik dan potensi sosial.
Potensi Fisik Indonesia
- Lokasi Strategis
Indonesia berada pada posisi geografis yang terletak pada posisi silang di antara 2 benua Asia dan Australia serta di antara 2 samudera Hindia dan Pasifik. Kondisi ini membuat Indonesia berada pada lokasi strategis dan diuntungkan dalam banyak hal, khususnya di bidang politik, transportasi dan perdagangan.
. - Cuaca dan Iklim Yang mendukung
Secara astronomis Indonesia berada di posisi 60 LU – 110 LS dan 950 BT – 1410 BT sehingga tergolong daerah tropis yang memiliki kelembaban dan curah hujan relatif tinggi serta mendapat cukup sinar matahari sepanjang tahun. Kondisi curah hujan dan penyinaran matahari yang maksimal berpengaruh pada banyaknya keanekaragaman hayati yang ada di daratan maupun perairan.
. - Kondisi Bentuk Permukaan Bumi/Geomorfologi
Bentuk muka bumi di Indonesia bervariasi dari dataran rendah hingga ke dataran tinggi, lembah yang rendah hingga gunung dan pegunungan yang tinggi menjulang. Keragaman bentuk permukaan bumi ini berdampak pada variasi kenampakan fisik dan budaya masyarakat yang hidup di daerah tersebut
. - Banyaknya Sumber Bahan Galian
Adanya aktifitas geologis yang aktif berlangsung di permukaan bumi di wilayah Indonesia menyebabkan Indonesia memiliki berbagai jenis endapan bahan galian yang memiliki nilai ekonomis baik logam maupun non logam. Keragaman bahan galian ini sangat penting bagi perekonomian negara seperti minyak bumi, gas alam, batubara, tembaga dan bahan galian lainnya.
. - Banyaknya Gunung Berapi
Ratusan gunung berapi yang tersebar di banyak wilayah Indonesia, karena wilayah Indonesia terletak di jalur pertemuan tiga lempeng aktif di dunia yaitu lempeng Eurasia, Indo-Australia dan Pasifik. Gunung berapi menghasilkan debu dan endapan-endapan penyubur tanah sehingga dapat dimanfaatkan untuk kegiatan pertanian. Gunung api juga sering dimanfaatkan untuk kegiatan wisata karena keindahan panoramanya.
—
Potensi Sosial Indonesia
- Jumlah Penduduk
Berdasarkan data resmi BPS total jumlah penduduk Indonesia hasil Sensus 2020 adalah 270 juta jiwa lebih. Hampir separuhnya adalah angkatan kerja. Untuk menyerap angkatan kerja yang besar itu dibutuhkan pertumbuhan yang besar pula semua sektor perekonomian untuk menyeimbangkan dengan laju pertumbuhan penduduk Indonesia.
. - Jumlah Suku dan Etnis
Indonesia merupakan negara multikultur terbesar di dunia, hal ini dibuktikan dari banyaknya suku bangsa yang ada yaitu sebesar 1.128 suku bangsa. Suku bangsa yang banyak maka akan berimbas pada kebudayaan yang juga beraneka ragam sehingga dapat menjadi aset kekayaan Indonesia yang luarbiasa. - Kualitas Penduduk
Potensi penduduk yang besar dari segi kuantitas harus diimbangi dengan peningkatan kualitas penduduknya baik dari aspek pendapatan, kesehatan dan pendidikan. Peningkatan kualitas ini dimaksudkan agar penduduk Indonesia memiliki daya saing yang tinggi di berbagai bidang agar mampu mengelola sumber daya alam yang telah tersedia dengan sebaik-baiknya.
Berbagai potensi yang dimiliki oleh Indonesia di atas harus dioptimalkan agar dapat menjadi faktor pendukung keberhasilan menjadikan Indonesia sebagai poros maritim dunia.
Sumber Tulisan :
- Dahuri, Rokhmin. 2015. Menuju Indonesia sebagai Poros Maritim Dunia. Bogor : Roda Bahari.
- Kusumastanto, Tridoyo. 2011. Kebijakan Tata Kelola Kelautan Indonesia. Pusat Kajian Sumber Daya Pesisir dan Lautan. Bogor : Institut Pertanian Bogor.
- Limbang, Bernhard. 2014. Poros Maritim. Jakarta : Pustaka Margaratha
- Setiawan, Agnas. Membuka Wawasan dengan Geografi SMA/MA untuk kelas XI. Yogyakarta:Deepublish
- Suhartono, Agus. 2013. Kedaulatan Maritim Indonesia. Makalah. Jakarta : BPTT.
- Tjasyono HK, Bayong. 2005. Peran Benua Maritim Indonesia Terhadap Cuaca dan Iklim Global. Bandung : Departemen Geofisika dan Meteorologi Fakultas Ilmu Kebumian dan Teknologi Mineral Institut Teknologi Bandung.
= – = – =
Terimakasih atas kunjungannya.
Mohon kritik dan sarannya
Selamat belajar. Semoga bermanfaat.