Lempeng Tektonik


Pergerakan Lempeng Tektonik Pembentuk Permukaan Bumi

= – = – =

.

Litosfer merupakan bagian paling atas dari kerak bumi dan merupakan bagian lapisan kerak bumi yang relatif tipis. Lapisan ini dapat diperumpamakan lapisan kulit ari pada manusia. Litosfer bumi kita terbagi atas sekitar 12 lempeng. Lempeng-lempeng tersebut selalu bergerak dan mendesak satu sama lain. Lempeng tektonik bagian bawah disebut lempeng samudera, sedangkan lempeng tektonik pada bagian atas terdapat masa kontinen disebut lempeng benua. Kedua lempeng ini memiliki sifat yang berbeda. Apabila dua lempeng yang berbeda sifat tersebut saling mendekat, umumnya lempeng samudera akan ditekuk ke bawah lempeng benua hingga jauh ke dalam lapisan astenosfer. Bertemunya antara dua lempeng seperti ini dinamakan gerakan bertumbukan (subduction), sedangkan daerah yang menjadi tempat tumbukan lempeng-lempeng disebut subduction zone.

Selain saling mendekat kemudian bertumbukan, gerakan lempeng juga ada yang saling menjauh dengan lempeng lainnya, dinamakan gerak divergent atau disebut juga sebagai proses pemekaran. Hasil pemekaran lempeng yang berada di atas benua disebut rifting, sedangkan pemekaran yang berada di samudera disebut spreading. Selain itu, ada juga gerakan lempeng yang hanya bersinggungan atau berpapasan, disebut juga transcurrent fault atau sering juga disebut transform. Setiap gerakan lempeng yang berbeda tersebut, akan mempengaruhi gejala dan fenomena alam di atas permukaan bumi.

1. Gerak Lempeng Saling Menjauh (Divegen)

Gerak divergen yaitu gerakan saling menjauh antarlempeng tektonik, contohnya gerakan saling menjauh antara lempeng Afrika dan Amerika bagian selatan. Zona berupa jalur tempat berpisahnya lempeng-lempeng tektonik disebut zona divergen (zona sebar pisah).

Fenomena yang terjadi jika dua lempeng saling menjauh adalah sebagai berikut:

    • Pembentukan tanggul dasar samudra di sepanjang tempat perenggangan antarlempeng
    • Perenggangan lempeng akan disertai pertumbukan kedua tepi lempeng tersebut dengan lempeng di sisi luarnya
    • Terjadinya aktivitas vulkanisme laut dalam yang menghasilkan lava basa berstruktur bantal dan hamparan lelehan lava yang encer
    • munculnya aktivitas gempa di dasar laut dan sekitarnya.

Tanggul dasar laut terjadi akibat proses vulkanisme yang bertumpuk sepanjang celah. Sebagai contoh yang terdapat di Lautan Atlantik, memanjang dari kutub utara sampai mendekati kutub selatan. Celah ini menjadikan Benua Amerika bergerak saling menjauh dengan Benua Afrika dan Benua Eropa.

.

2. Gerak Lempeng Saling Bertumbukan (Konvergen)

Gerak konvergen yaitu gerakan saling bertumbukan antarlempeng tektonik. Tumbukan antarlempeng tektonik dapat berupa tumbukan antara lempeng benua dengan benua, antara lempeng benua dengan lempeng dasar samudera, atau antara lempeng samudera dengan lempeng samudera

a. Gerak Konvergen Lempeng Samudera dengan Lempeng Benua

Fenomena yang terjadi jika lempeng samudera dan lempeng benua saling bertemu adalah sebagai berikut:

      • lempeng dasar samudra menunjam ke bawah lempeng benua;
      • merupakan daerah hiposentra gempa dangkal dan gempa dalam;
      • terjadinya aktivitas vulkanisme, intrusi, dan ekstrusi;
      • terbentuk palung laut di tempat tumbukan itu terjadi;
      • pembengkakan tepi lempeng benua yang merupakan tempat munculnya deretan pegunungan;
      • timbunan sedimen campuran yang dalam istilah geologi disebut batuan bancuh atau melange;
      • penghancuran lempeng akibat pergesekan lempeng.

Menunjamnya lempeng dasar samudra disebabkan oleh desakan lempeng benua yang lebih tebal dan keras, dan di tempat inilah terbentuk palung laut, yaitu dasar laut yang dalam dan memanjang. Di zona subduksi inilah sering terjadi : gempa tektonik, terbentuk Pematang gunung-api (volcanic ridges) dan parit samudra (oceanic trenches) atau palung laut, terjadi aktivitas vulkanik, terdapat proses patahan dan lipatan dan terjadinya jalur pegunungan.

 Contoh proses subduksi antara lempeng benua dan lempeng samudera :

      • Pegunungan Andes di Amerika Selatan terbentuk dari subduksi antara Lempeng Nazka dan Lempeng Amerika Selatan.
      • Bukit Barisan di Indonesia, terbentuk dari subduksi antara lempeng Indo Australia dengan lempeng Eurasia

b. Gerak Konvergen Lempeng Samudera dengan Lempeng Samudera

Fenomena yang terjadi jika lempeng samudra menunjam ke bawah lempeng samudra lainnya, menyebabkan

      • terbentuknya parit di dasar laut, dan
      • deretan gunung berapi yang pararel terhadap parit tersebut, juga di dasar laut.
      • Puncak sebagian gunung berapi ini ada yang timbul sampai ke permukaan, membentuk gugusan pulau vulkanik (volcanic island chain).

Contoh subduksi antara lempeng samudera dengan lempeng samudera lain :

      • Pulau Aleutian (pulau vulkanik di Alaska) terbentuk dari konvergensi antara Lempeng Pasifik dan Lempeng Amerika Utara
      • Kepulauan Jepang terjadi karena subduksi antara lempeng Eurasia dengan lempeng Pasifik.

c. Gerak Konvergen Lempeng Benua dengan Lempeng Benua

Salah satu lempeng benua menunjam ke bawah lempeng benua lainnya.

      • Karena keduanya adalah lempeng benua, materialnya tidak terlalu padat dan tidak cukup berat untuk tenggelam masuk ke astenosfer dan meleleh.
      • Wilayah di bagian yang bertumbukan mengeras dan menebal, membentuk deretan pegunungan non vulkanik (mountain range).

Contoh konvergen antara lempeng benua dengan lempeng benua :
Pegunungan Himalaya dan Plato Tibet adalah salah satu contoh pegunungan yang terbentuk dari proses ini. Pegunungan ini terbentuk dari konvergensi antara Lempeng India dan Lempeng Eurasia.
Benua Asia terdiri dari tiga lempeng benua yang besar, yaitu Eurasia, Pasifik, dan India. Eurasia merupakan lempeng yang paling besar dan relatif statis, sedangkan lempengan Pasifik dan India terus menerus bergerak, menggeser ke arah barat laut (Pasifik), dan utara (India). Gerakan-gerakan “tabrakan” ini menghasilkan jajaran pulau-pulau dan jajaran pegunungan seperti Pegunungan Himalaya.

.

3. Gerak Lempeng Saling Berpapasan/bersinggungan (Transcurrent Fault/Transform)

Gerak Transform atau sering juga disebut sesar mendatar yaitu gerakan saling bergesekan (berlawanan arah) antarlempeng tektonik. Terjadi bila dua lempeng tektonik bergerak saling bersinggungan (slide each other), yaitu bergerak sejajar namun berlawanan arah. Keduanya tidak saling memberai maupun saling menumpu.

Fenomena yang terbentuk jika gerak transform ini terjadi adalah :

    • Pergeseran ini tidak mengakibatkan penghilangan ataupun penambahan lithosfer
    • tetapi hanya terjadi keretakan didaerah tersebut yang disertai gempa bumi dahsyat atau
    • pembentukan gunung atau aktivitas magmatic

  • Contohnya : Sesar San Andreas di  California AS bagian Barat  batas sesar ada di darat. Sesar ini merupakan pertemuan  antara Lempeng Amerika  Utara yang bergerak ke arah tenggara, dengan Lempeng Pasifik yang bergerak ke arah barat laut.

.

Hal-hal penting tentang gerakan benua adalah sebagai berikut.

  1. Gerakan-gerakan lempeng tektonik terus-menerus terjadi dan menciptakan perubahan – perubahan di permukaan bumi.
  2. Sumber gerakan ini ialah arus yang disebabkan oleh panas. Arus ini terjadi dalam batuan padat tetapi kenyal di dalam lapisan astenosfer selubung bumi.
  3. Lempeng tektonik dapat meleleh waktu mendekati kulit bumi dan keluar lewat gunung api, celah, atau retakan seperti yang terjadi pada Pematang Atlantik Tengah. Sambil meninggalkan retakan dasar samudera, batuan yang meleleh membentuk dasar baru di laut.
  4. Dasar batuan yang meleleh mendesak maju bagian kerak bumi yang lebih tua. Bagian tua ini mungkin mendukung benua. Kalau bagian kerak bumi seperti itu bertemu ujung, maka benturan itu menyebabkan gempa. Inilah yang terjadi di dalam laut di lepas pantai Amerika Selatan. Satu bagian bumi didorong masuk ke selubung untuk meleleh kembali, bagian lainnya didorong ke atas sehingga membentuk pematang.
  5. Teori gerakan lempeng tektonik banyak kaitannya dengan persebaran gunung api di muka bumi dan terjadinya gempa bumi

.

= – = – =

Terimakasih atas kunjungannya.

Mohon kritik dan sarannya

Selamat belajar. Semoga bermanfaat.