Perairan Darat 10

Kerusakan Danau dan Upaya Pelestariannya

Hidrosfer

= – = – =

Danau merupakan bentuk perairan darat yang memiliki banyak fungsi bagi lingkungan sekitarnya. Salah satunya adalah sebagai kawasan penampungan air hujan. Hujan yang jatuh ke bumi tidak semua airnya dapat terserap ke dalam tanah. Sebagian besar air hujan mengalir di permukaan dan menuju ke tempat yang lebih rendah. Danau sebagai bentukan alam yang berupa cekungan dan merupakan daerah paling rendah daripada lingkungan sekitarnya berfungsi sebagai penangkap air permukaan dari hujan. Fungsi tersebut membuat kemungkinan terjadinya musibah banjir di wilayah sekitar danau menjadi kecil.

Lanjutkan membaca “Perairan Darat 10”

Perairan Darat 08

Manfaat dan Pelestarian Sungai

Hidrosfer

= – = – =

Air hujan yang jatuh ke permukaan bumi tidak seluruhnya meresap ke dalam tanah tetapi sebagian besar akan mengalir di permukaan tanah. Aliran tersebut akan menuju ke saluran-saluran yang lebih besar. Begitu pula dengan mata air-mata air yang keluar dari dalam tanah kemudian akan mengalir di permukaan tanah dan menuju ke sungai. Air yang mengalir baik dari air hujan maupun mata air kemudian bertemu di saluran yang lebih besar dan membentuk sungai. Aliran sungai ini menuju ke tempat yang lebih rendah dan akan berakhir di sungai lain, di suatu danau hingga di laut.

Lanjutkan membaca “Perairan Darat 08”

Perairan Darat 07

Delta, Bentukan Alam Di Muara Sungai

Hidrosfer

= – = – =

Sungai adalah massa air tawar yang mengalir secara alamiah mulai dari sumber air sampai ke muara. Sumber air sungai umumnya berasal dari mata air yang keluar dari dalam tanah melalui celah-celah atau retakan batuan. Selain dari resapan air hujan sumber air sungai dapat pula berupa pencairan es atau gletser. Adapun badan-badan air yang dapat berfungsi sebagai muara sungai antara lain laut, danau, atau sungai lain.

Lanjutkan membaca “Perairan Darat 07”

Perairan Darat 06

Daerah Aliran Sungai

Hidrosfer

= – = – =

Sungai adalah massa air tawar yang mengalir secara alamiah mulai dari sumber air sampai ke muara. Sumber air sungai umumnya berasal dari mata air yang keluar dari dalam tanah melalui celah-celah atau retakan batuan. Selain dari resapan air hujan sumber air sungai dapat pula berupa pencairan es atau gletser. Adapun badan-badan air yang dapat berfungsi sebagai muara sungai antara lain laut, danau, atau sungai lain.

Lanjutkan membaca “Perairan Darat 06”

Perairan Darat 05

Pola Aliran Sungai

Hidrosfer

= – = – =

Sungai adalah massa air tawar yang mengalir secara alamiah mulai dari sumber air sampai ke muara. Sumber air sungai umumnya berasal dari mata air yang keluar dari dalam tanah melalui celah-celah atau retakan batuan. Selain dari resapan air hujan sumber air sungai dapat pula berupa pencairan es atau gletser. Adapun badan-badan air yang dapat berfungsi sebagai muara sungai antara lain laut, danau, atau sungai lain.

Lanjutkan membaca “Perairan Darat 05”

Perairan Darat 04

Klasifikasi Sungai

Hidrosfer

= – = – =

Sungai adalah massa air tawar yang mengalir secara alamiah mulai dari sumber air sampai ke muara. Sumber air sungai umumnya berasal dari mata air yang keluar dari dalam tanah melalui celah-celah atau retakan batuan. Selain dari resapan air hujan sumber air sungai dapat pula berupa pencairan es atau gletser. Adapun badan-badan air yang dapat berfungsi sebagai muara sungai antara lain laut, danau, atau sungai lain.

Lanjutkan membaca “Perairan Darat 04”